Teks Foto : Kepala. BNNK Binjai, Ucok Ferry (Kiri), anggota DPRD Binjai, Arridhan Pranoto (kanan).
Binjai|SumutAkurat.com
Pengusaha muda asal kota Binjai yang juga menjabat sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Binjai dari Fraksi partai Nasional Demokrat (NasDem) Arridhan Pranoto, melakukan kunjungan silaturahmi ke Kantor Badan Narkotika Nasional Kota (BNNK) Binjai, Jalan Jenderal Gatot Subroto, Kecamatan Binjai Barat, Senin 30/6/2025 siang.
Dalam kedatangan Arridhan Pranoto yang akrab disapa Arry, disambut langsung oleh Kepala BNNK Binjai Ucok Ferry. Pertemuan berlangsung santai serta penuh keakraban, saling bertukar pikiran dan informasi mengenai dampak penyalahgunaan narkoba, juga strategi dan upaya antisipasi apa yang dapat dilakukan.
"Saya sangat mengapresiasi sambutan hangat dari Kepala BNNK Binjai. Silaturahmi ini bertujuan mengenal lebih jauh program BNNK Binjai sehingga dapat dikolaborasikan, khususnya dalam upaya untuk menghindari penyalahgunaan narkoba di lingkungan sekitar, 'Ujar Arry.
Teks Foto : Arridhan Pranoto (Baju biru kanan), saat berkunjung ke BNNK Binjai.
Kehadiran saya ke BNNK Binjai, berawal dari curahan hati masyarakat khususnya Kecamatan Binjai Kota, akibat dampak negatif dari penyalahgunaan narkoba, maka didasari keprihatinan itulah, saya selaku anggota DPRD Binjai menjadikan perhatikan khusus dimana banyaknya generasi muda menjadi korban dari penyalahan narkotika, "Ucap Arridhan.
Menanggapi hal yang disampaikan oleh Arridhan Pranoto, Kepala BNNK Binjai Ucok Ferry menyatakan siap bersinergi, baik itu atas nama Instasi (DPRD) ataupun atas nama perseorangan dalam upaya memberantas peredaran narkoba dan penyalahgunaan narkoba di Kota Binjai.
"Saat ini kita terus melakukan penyuluhan dan sosialisasi untuk mengajak masyarakat perang melawan narkoba, "Ucap Kepala BNNK Binjai.
Disebutkan juga oleh Ucok Ferry bahwa saat ini yang menjadi kendala penanganan penyalahgunaan narkoba adalah fasilitas untuk penyalahguna yang direhabilitasi, serta penanganan untuk warga yang telah direhabilitas belum ada, Karena jika hanya dilepas saja tidak diberikan skill untuk mengembangkan diri, dikhawatirkan nanti akan kembali lagi menjadi pengguna, "Terang Kepala BNNK Binjai. (AD)